The Most Inspiring Indonesian Brands - Versiku

Tuesday, June 19, 2007

Dunia bisnis Indonesia telah menghasilkan banyak sekali brand yang mewarnai Indonesia. Berikut ini saya berikan brand-brand asli Indonesia yang keberhasilannya di market sangat memberikan inspirasi bagi saya. Tentu saja daftar yang ada disini adalah versi saya sendiri, dan bukan berarti brand-brand lain prestasinya kurang mengkilap, namun inilah pilihan saya.

Kategori Consumer Goods : A-Mild

Semua orang Indonesia tentu tahu rokok A-Mild produksi PT. HM Sampoerna. A-Mild ini pada awalnya bisa dibilang adalah rokok yang "mendahului" jamannya. Waktu itu kategori rokok Sigaret Kretek Mesin Low Tar Low Nicotine (SKM LTLN) belum populer di Indonesia, bahkan di awal-awal kemunculannya A-Mild ini masih merugi. Tapi manajemen PT. HM Sampoerna yakin bahwa rokok SKM LTLN adalah masa depan, sehingga dilakukanlah strategi marketing yang terintegrasi dan terus menerus mengedepankan inovasi dalam komunikasi. Contohnya campaign dengan tagline "How Low Can You Go" dan "Tanya Kenapa?". Iklan TV, printAd, maupun billboard dari A-Mild benar-benar berbeda daripada brand-brand rokok yang lain. Hasilnya A-Mild saat ini menjadi salah satu brand yang memberi kontribusi terbesar
bagi PT. HM Sampoerna, dan menjadi lokomotif berkembangnya kategori SKM LTLN yang kini juga disesaki oleh brand-brand lain. Tapi hebatnya, meskipun banyak brand baru di kategori SKM LTLN, A-Mild masih tetap bertahan sebagai market leader dengan harga paling premium. Itu artinya strategi 4P yang dipilih ternyata cukup mumpuni.

Kategori Media : Detik.Com

Kenapa detik.com ? Sebagai pelopor portal berita online, detik.com berhasil menjadi market leader. Kebanyakan para profesional menjadikan detik.com sebagai menu rutin yang dibuka setiap hari. Memang ada kritik dari sebagian orang tentang desain ataupun tampilan yang dijejali iklan, tapi kenyataannya detik masih menjadi salah satu top sites di Indonesia menurut alexa, daftarnya bisa dilihat disini. Bukan hanya berisi general news. Detik.com juga rajin mengembangkan kanal-kanal yang ternyata juga cukup laris seperti sepakbola, detikinet, dan detikhot. Bahkan saat ini juga mulai ada kanal portal lokal dari detikcom yaitu detiksurabaya.

Detik.com bukannya melenggang tanpa pesaing. Pebisnis lain tentu juga mencium gurihnya bisnis portal berita online, sehingga munculah kompas.co.id , republika.co.id, astaga.com , hingga yang terbaru adalah okezone.com . Namun kesemuanya belum mampu mendahului laju detik.com sebagai market leader. Sejarah detik.com mungkin bisa ditanyakan kepada Mas Nukman yang mantan petinggi detik.com .

Memang keunggulan detik.com sebagai pelopor portal berita online yang berisi berita-berita paling update masih tertancap di benak peselancar dunia maya. Brand "Detik" yang identik dengan kecepatan juga salah satu pendukung keunggulan detik tersebut. Kita tunggu saja bagaimana kelanjutan pertempuran media online ini.

Kategori Service : Lion Air

Masa lalu bepergian menggunakan pesawat terbang mungkin hanyalah bisa terjangkau sebagian kalangan saja. Namun kehadiran Lion Air di Indonesia dengan tagline "We Make People Fly" benar-benar merubah landscape bisnis penerbangan. Konsep Low Cost Carrier (LCC) yang menawarkan harga tiket yang terjangkau membuat bepergian naik pesawat terbang menjadikan terjadi perpindahan moda transportasi sebagian orang dari melalui darat/laut menjadi melalui udara. Konsep LCC ini sendiri sebenarnya diadopsi dari konsep serupa di luar negeri seperti SouthWest Airline dan JetBlue di US.

Bisnis LCC bukannya tanpa tantangan. Tantangan mengenai merubah persepsi service yang dibutuhkan oleh penumpang pesawat ( bahwa LCC tidak memberikan service sebagus full-service airline semacam Garuda atau Singapore Airline ) , kemudian manajemen keuangan ( ada beberapa airline yang bangkrut karena ikut-ikutan banting harga) , manajemen keselamatan , promosi, dan public relation yang handal (terutama dalam menghadapi masalah). Namun Lion Air sukses di Indonesia dengan mampu menjadikan dirinya sebagai maskapai penerbangan dengan jumlah penumpang terangkut terbesar nomer 2 di Indonesia setelah Garuda.


posted by : Andrias Ekoyuono ( andri )
picture taken from here

5 comments:

Anonymous said...

gak sekalian nyebut the most inspiring bloggers versi sampean, kang? :D

andri said...

#ndoro kakung
wah itu bukan bagian saya ndoro. Tapi kalaupun bikin, sampeyan pasti masuk kok, hihihi

mel@ said...

aku ngikut juga lah...
ndoro kakung juga termasuk inspring... hihihi...

Anonymous said...

Detik memang masih no 1, tetapi sebenarnya masih belum maksimal, memang benar kritikan tentang dijejali banyak iklan mengganggu user, dan herannya detik belum mau merubah system ads tersebut yang sudah ketinggalan jaman.

Jika ada pemain baru dengan modal ventura yang cukup dan mempunyai potensi yang sama dan bisa memanfaatkan kelemahan detik, bisa saja detik akan kewalahan.

Kita sendiri juga bisa melihat detik cukup lamban dalam hal teknologi web 2.0...

Asrul Sani said...

Detik.com dan Kaskus adalah salah satu Brand Web Indonesia yang berhasil